kapiten hari

pada tanggal 23 agustus 2009. kpc di pimpin oleh kapiten nono DTE, untuk pemulungan yang berlokasi di lebak kantin kelurahan sempur. dari awal sang kapiten mulai resah entah apa yang sedang di pikirkan oleh kapiten nono. setelah jarum jam menunjukan pukul 16:05 WIB komandan hapsoro datang ke markas tjiliwoeng di kantor DTE dengan nada agak lemas seperti kebanyakan orang yang berpuasa komandan hapsoro menyapaku hai ri mana kapiten nono oh dia masih sholat komandan jawabku, gimana persiapan mulung hari ini wak ngak tau kapiten nono yang memimpin hari ini jawabku. tak lama kapiten nono menyaperi komandan hapsoro, waduh komandan aku radk gugup dan binggung komandan nanti aku harus ngomong ngimana ya komandan tutur kapiten nono. ngak usah gugup and bingung kapiten biasa aja ya kayak kamu ngomong pada teman-teman mu it lah penjelasan komandan hapsoro. ok ayo kita pergi ke lokasi tak lama kita jalan dari markas tjiliwoeng sekitar 5 menit kita nyampai di tujuan di bawah jembatan lebak kantin. setelah kita amati lokasi mulung dan kita pasang spanduk tjiliwoeng kita kedtangan tamu yaitu saudara ruby setelah seesai semua perlengkapan kita kita langsung memulung tampa basa basi kita langsung pulung itu yang nama nya sampah tak lama kita memulung para anggota baru, tjiliwoeng berdatangan dan ada satu tamu orang bule yaitu endruu DTE london yang membantu memulung di tjiliwoeng. ku tanya pada endruu ap kamu tidak jijik mulung kayak ngini druu? oh tidak karn seharus nya orang orang yang di sekitar ini yang membuang sampah di disini biar malu mereka. dan dengan aksi yang kayak begini seharusnya kita bangga bahwa masih ada orang yang masih perduli dengan lingkungan. tak lama sudah tepat jarum jam menunjukaan jam 17:00 WIB mobil dinas kebrsihan datang menjemput sampah hasil pungutan tjiliwoeng.karna jadwal kita mulung sampai jam 17:30 jadi ya kita terus mulung. tak lama orang dinas menyamperi kita mas sampahnya kita angkat ya kan lum selesai kita mulung pak kata komandan hapsoro. ngak mas takut kesorean kasian sopirnya rumahnya jauh dan kasian kan entar lagi buka puas takut ngak kekejar mas kalau terlalu sore. oh bengini aja pak kita kan lum selesai mulung ni ngimana kalau besok pagi aja sampahnya bapak ngkut dan selama ini bapak tau di mana lokasi kita mulung jadi enak pak biarin saja kita mulung sore pak. ok pak sip lah kalau begitu mas sekalian yang ad sekarng juga saya angkut kata pak dudi. ok pak kalau bwgitu saya pamit dan sampah yang ini sekailn saya angkut. setelah obrolan pakdudi dengan pak komandan hapsoro aku langung angkatin sampah yang terkumpul dan akupun minta bantuan kapiten nono untuk mengangkut sampah yang terkumpul. taklama aku mengangkat sampah yang terkumpul ada seorang bapak bapak yang bertanya pada ku mas ini dari organisasi apa ya mas kok kerjaan nya ngumpulin sampah oh ini dsari organisasi tampa bentuk pak atau yang kita kasih nama komunitas peduli ciliwung( KPC ). kalau begitu bagus mas sudah berapa lama aksi kayak begini di lakukan kan mas oleh KPC ini oh ini aksi yang ke 25 pak dan tiap minggu kita lakukan. padahal masalah sampah itu ad perda nya loh mas tapi kesadaran masyarakat masih saja redah dan ngak memperdulikan tentang perda. ya begitulah pak masyarakat kita kebayakan tutur ku.